Baca Juga
pembelajaran jarak jauh |
Berikut 5 hal penting yang perlu dipertimbangkan oleh guru dalam proses pembelajaran jarak jauh
Menyadari hal ini, pembelajaran jarak jauh menjadi tantangan bagi guru, Belajar yang telah didominasi oleh tatap muka, sekarang harus dapat menyesuaikan diri dengan situasi di mana para guru dan siswa harus menghadapi secara virtual.
Proses pembelajaran di negara Corona yang telah dilakukan oleh guru, tentu saja memiliki pola yang beragam. Ini dipengaruhi oleh pemahaman guru tentang proses pembelajaran secara online dan kemampuan yang dimiliki oleh Magister menggunakan beberapa aplikasi pembelajaran online. Satu dampak positif pada guru adalah memotivasi guru dalam mempelajari penggunaan beberapa aplikasi online yang sesuai.
Tetapi dalam implementasinya masih ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan oleh guru. Belajar di jaringan atau remote tidak sama dengan pembelajaran tatap muka, keduanya dipandang dalam hal waktu dan metode yang digunakan. Jadi dalam beberapa minggu implementasi pembelajaran dari rumah ini, perlu dievaluasi dan menjadi masalah pertimbangan oleh guru untuk outload belajar siswa. Sehingga ekspektasi siswa untuk pembelajaran yang menyenangkan masih ada di sana meskipun belajar dari jarak jauh.
banyak macam pendidikan jarak jauh yang sejenis seperti sekolah jarak jauh, pembelajaran jarak jauh secara online disebut dengan, kesulitan pembelajaran jarak jauh, keuntungan belajar jarak jauh, belajar jarak jauh disebut, tetapi semua itu kalau tidak di barengi demgan alat yang mencukupi susah tercapai
Berikut ini adalah 5 hal yang perlu dipertimbangkan oleh guru dalam proses pembelajaran jarak jauh (online), yaitu;
1. Keterbatasan fasilitas dan infrastruktur yang dimiliki oleh siswa,
tidak semua siswa memiliki ponsel Android atau laptop yang merupakan alat dalam proses pembelajaran online. Dan tidak semua siswa dapat membeli kuota internet untuk dapat berkomunikasi. Beberapa daerah di tempat tinggal siswa juga sering memiliki sinyal internet yang buruk. Semua hambatan ini dipertimbangkan untuk guru dalam mengatasi metode dan metode yang tepat sehingga semua siswa dilayani dengan baik;
2. Keseimbangan antara proses bimbingan dan penugasan,
guru harus memperhatikan siswa pembelajaran psikologis dalam keadaan darurat korona ini. Proses memandu beberapa material yang sulit perlu diberikan secara intensif oleh guru, dapat melalui pertanyaan dan jawaban atau informasi terperinci. Memberikan tugas diberikan jika diperlukan untuk memfasilitasi siswa dalam mengeksplorasi bahan tertentu dan meningkatkan kreativitas siswa. Ini sangat penting untuk dicatat agar tidak semua guru mata pelajaran setiap hari untuk berbagi tugas, tentu saja ini akan sangat membebani siswa;
3. Pemilihan metode pembelajaran yang efektif dan aplikasi online,
pembelajaran yang menyenangkan tetap menjadi pilihan yang paling penting. Guru harus memahami metode pembelajaran yang disukai siswa. Guru dapat memilih dari banyak aplikasi pembelajaran online yang ada, ada media online yang digunakan sebagai WhatsApp, Telegram, Line, atau aplikasi online lainnya seperti Quipper School, Kahoot, Google Classroom, Learning House, dll. Tetapi hal terpenting yang digunakan aplikasi dikuasai dan dirancang oleh guru dengan baik. Jadi kesiapan proses pembelajaran secara online menjadi efektif dan menyenangkan;
4. Jumlah jam belajar atau beban belajar setiap hari,
jumlah jam pelajaran online tidak sama dengan jumlah jam belajar dalam keadaan normal. Proses pembelajaran online membuat guru dan siswa berinteraksi lebih banyak dengan saya